Bumi Cinta

 

like i said before,..
saya bosan dengan novel bertema metro-pop yang menjanjikan kecintaan duniawi yang berlebihan.. saya ingin kembali membaca novel yang penuh dengan sentuhan motivasi tetapi sekaligus religi..yang membuat saya akan selalu teringat akan kecilnya saya,..dan Maha Besar Tuhan saya...

"ketika pagi datang, orang yang lalai akan berpikir apa yang harus dikerjakannya. sedangkan orang yang berakal akan berpikir apa yang akan dilakukan Allah kepadanya." (Ibnu Athaillah-dalam bumi cinta)
sejak memulai bab pertama dari novel ini, saya sudah sangat tertohok dengan perilaku ayyas,..

halaman berbalik halaman,..
saya selalu merasa tersindir membacanya... 

 
segala memori yg pernah saya alami selama ini, berputar-putar dalam benak saya,..

oooohhh....jauh...jauh sekali rasanya dari pribadi ayyas...
kendati saya selalu berharap bisa seperti pribadinya,..

ayyas adalah seorang mahasiswa S2 jurusan sejarah dari sebuah universitas di India yang sedang menulis thesis mengenai islam dalam masa stallin (stallin apa lenin ya? ups, sorry..sedikit lupa..bukunya udh ga ditangan lagi soalnya.. hehehe... ) di Rusia. untuk itu, ia diminta pembimbingnya untuk langsung bertemu relasi dosennya yang juga guru besar urusan sejarah di universitas paling bagus di Rusia, lebih tepatnya moskow.

ayyas menghubungi salah satu teman (David) smpnya dahulu yang sejak kuliah ada di Rusia untuk mencarikannya appartement. begitu masuk apartemen sewaannya,.. ayyas langsung shalat dan berdo'a pada Allah agar menghindari dirinya dari fitnah wanita...
bagaimana tidak? dia harus hidup dengan 2 room mate berjenis kelamin wanita.
menurut teman yang mencarikan apartemen itu, disitulah tempat yang cenderung aman, dekat kemana-mana dan sesuai dengan bajet yang ayyas berikan..

setelah mengenal ke dua room matenya, sampai pada satu kesimpulan, satu room mate bernama Yelena adalah seorang wanita yang tak percaya adanya Tuhan. dia berTuhankan teknologi. Yelena juga seorang wanita panggilan kelas atas. karena kecantikannya.

yang satu lagi bernama Linor, jelas dia adalah seorang yahudi yang sangat membenci umat islam. usut punya usut, ternyata Linor adalah salah satu agen mossad yang dikemudian hari berusaha menjebak ayyas dan menuduhnya sebagai teroris. tapi tetap, Linor tetap terlihat cantik walaupun ia selalu memperlihatkan wajahnya yang sedikit mengejek ketika harus berbicara pada ayyas.

keimanan ayyas tidak diuji sampai disitu,
ketika bertemu relasi dosennya yang menjadi guru besar sejarah di universitas itu harus pergi menghadiri sebuah acara selama sebulan di negara lain. ia mencarikan ayyas penggantinya. yep! asistennya yang notabene adalah seorang wanita juga.. yang kecantikannya mengalahkan kecantikan ratu Tsarina.. begitu puji ayyas pada dosen pembimbing penggantinya saat pertama kali berdiskusi tentang sejarah.

apakah ayyas berhasil melewati segala ujian keimanannya dari 3 wanita cantik Rusia itu?
apakah ayyas menikahi salah satunya?
apakah Linor berhasil menjebak ayyas?
bagaimana akhirnya? bagaimana kelanjutannya?

bacalah... biar kau-pun tau.. ^^

yang pasti dalam buku ini,
selain saya tertohok berkali-kali..

saya juga sekaligus belajar sejarah Rusia terlebih-lebih pada masa stallin dan lenin..

saya juga belajar kalau kakek Freud yang selama ini jadi bapaknya doktrin-doktrin ilmu psikoanalisa yang saya pelajari adalah salah satu penganut atheisme psikologi..
(well yeah, i know his atheis, tapi saya baru tau kalo ada atheisme psikologi.. :D)

tapi yang paling utama saya belajar lebih mendalam tentang akidah,..
saya suka bagaimana ayyas menjelaskan konsep apakah dan bagaimanakah agama islam itu sesungguhnya yang detail tapi dapat dipahami sebagian masyarakat Rusia yang beragama orthodox.

ketika membaca buku ini, pikiran saya segera berputar ke salah satu hadist sahih bukhari dan muslim yang diriwayatkan Aisyah ra.
"Rasulullah bersabda, 'hai orang banyak, kerjakanlah amal ibadah itu sekedar kemampuanmu, (agar kamu dapat mengerjakannya secara tetap). sesungguhnya Allah tidak pernah bosan memberi pahala, sehingga akhirnya kamulah yang bosan mengerjakan ibadahmu. dan sesungguhnya amal ibadah yang dicintai oleh Allah adalah yang dikerjakan secara tetap dan rutin.'"

*Jleb! saya tertohok lagi,..bahkan ketika menulis review ini! *

so,... selamat hunting ke toko buku lagi.... ^^